Saya sedang jalan-jalan di sebuh swalayan di Jogja. Asti perlu membeli beberapa barang untuk keperluan laboratorium. Sebagai pengantar, saya dan Lita hanya mengikuti di belakang, sampai pada satu lokasi. “Ayah, wait for second” Lita tiba-tiba berteriak dan berhenti. Dia menunjuk satu barang dan mulai nyerocos “You know what, that is Rinso. If we use only soap, the dirt won’t get off, but if we use Rinso, the dirt will get off our shirt” Saya melongo saja melihat Lita yang sudah jadi ‘korban’ iklan. The very very happy victim, kalau boleh saya bilang. Belum lagi sempat saya tanya lebih jauh, dia sudah menunjuk barang lain dan nyerocos. “This is called Molto ultra. If we use Molto Ultra, the cloth will smell nice all the day!” Gubrak! Saya kaget bukan kepalang. Benar-benar deh Lita jadi korban iklan.
Meski agak khawatir, saya melihat sisi positif dari semua itu. Lita memiliki ingatan yang sangat kuat, dan yang terpenting, dia berbakat untuk mengkomunikasikan pengetahuannya secara efektif. Menyadari hal itu, sayapun punya ide menarik. Saya minta dia mengulangi apa yang tadi dia sampaikan dan saya rekam dan videonya seperti yang bisa Anda lihat di atas.
Saya jadi teringat masa lalu. Karir saya di dunia kerja sesungguhnya dimulai dari menjual Rinso dan kawan-kawan saat bekerja di Unilever. Meski hanya sebentar, bekerja di Unilever adalah pengalaman hidup yang sangat berharga dan tidak mudah dilupakan. Kapan-kapan saya akan tulis di blog ini.
aku suka blog ini.thxs